Keterampilan wirausaha sangat perlu diterapkan di Pramuka


Oleh : Kak Hasan Maftuh

Hasa Maftuh
RACANA STAIN SALATIGA. Dalam realita kehidupan zaman sekarang orang terpaku ingin sekali menjadi seorang PNS. Dari total kuota pendaftaran PNS yang kerap kali dibuka, jumlah pendaftar tidak sebanding dengan yang akan diterima. Pada tahun 2009 silam ketika ada pendaftaran PNS pada bidang kepolisian. Ada sekitar 10.700 pihak yang mendaftar dan yang akan diterima hanyalah sekitar 700 orang. Hal ini akan membuat kita menjadi tercengang kagum. Tidak hanya itu, Pendaftaran PNS pada bidang yang lain penulis rasa juga seperti itu. Inilah yang dialami negara kita yaitu jumlah pencari kerja lebih banyak daripada lapangan kerja yang tersedia.

            Ada juga isu yang timbul bahwa ketika ada orang yang akan menjadi PNS harus menyiapkan uang banyak untuk biaya masuk. Tapi selama ini belum terbukti kebenarannya. Apakah ada oknum-oknum tertentu yang memanfaatkan moment itu dengan memanfaatkan uang untuk memudahkan orang tersebut agar dapat diterima. Kalau hal ini terjadi kasihan orang-orang yang lemah dan tak punya apa-apa. Kecuali memang orang itu berkualitas dan memang masuk dalam kategori orang yang BEJO menjadi PNS.

            Penulis pribadi juga menyoroti tentang sistem kerja buruh pabrik yang memprihatinkan. Apakah pabrik-pabrik di Indonesia ini adalah milik orang asing. Mempekerjakan manusia 24 jam non stop. Mungkin strateginya dibuat dalam 3 sift tapi menurut saya kurang baik. Salah salah satunya seharusnya pada waktu malam kita gunakan untuk istirahat malah kita gunakan untuk bekerja. Mungkin keadaan yang membuat hal ini menjadi seperti ini.

            Setelah kita menyimak pada keadaan di atas, saatnya kita menyadari bahwa pentingnya wirausaha dalam kehidupan kita. Menciptakan lapangan kerja sendiri dan bekerja sesuka kita sendiri. Tidak ada yang memerintah dan tidak ada yang marah-marah ketika kita melakukan kesalahan kerja. Negara Indonesia ini diprediksikan akan menjadi negara maju ketika banyak sekali yang menjadi wirausaha-wirausaha muda. Kita sangat untung sebenarnya karena  jumlah pemuda indonesia sangat besar. Rakyat Jepang saja takut kepada bangsa indonesia karena banyak penduduk jepang sekarang jumlah pemudanya sedikit kebanyakan warganya adalah manula dan anak-anak. Sedangkan di indonesia para pemuda yang akan menjadi pembangun bangsa jumlahnya sangat besar.

            Belajar usaha tentunya tidak mudah. Mulai kita membaca buku tentang kewirausahaan ataupun browsing internet dan belajar kepada seseorang, dll. Hal yang paling penting dalam wirausaha adalah ketekunan dan keuletan. Kalau kewirausahaan kita terapkan dalam kehidupan Pramuka apakah bisa, itulah yang sekarang menjadi tantangan. Pramuka yang berarti prajurit muda yang suka berkarya itu yang merupakan wadah pada generasi muda di dalamnya. Kalau menurut saya selain ilmu-ilmu pramuka yang diterapkan, ilmu-ilmu tentang kewirausahaan yang diterapkan akan membekali para prajurit muda dalam menjawab tantangan hidup yang akan datang. Ini menurut penulis perlu difikirkan dan merupakan hal yang positif. Mungkin kalau berhasil akan menjadikan bangsa indonesia menjadi Negara Maju.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENYEMATAN SELEMPANG DELEGASI

Halal bi Halal Racana KD-WS UIN Salatiga

RACANA KD-WS ADAKAN LATIHAN RUTIN "RENANG"