Racana Kusuma Dilaga - Woro Srikandhi UIN Salatiga

Artikel

Selayang Pandang Brigsus

Selayang Pandang Brigsus
A. SEJARAH TERBENTUKNYA BRIGSUS NAGA SANDHI
Pada tahun 1993 terbetik dari seorang pemikir untuk menciptakan sebuah pasukan elite yang siap pakai untuk keperluan Racana. setia mengabdikan diri pada Racana Kusuma Dilaga – Woro Srikandhi yang telah membesarkan dan membimbingnya.
Berpijak dari situ melanglang buana untuk mencari informasi guna menciptakan pasukan tersebut. Dan bertemulah dengan Pasukan Khusus (PASSUS) Racana Walisongo, pada awalnya pasukan yang akan dibentuk ini akan mengikuti yang ada di PASSUS. Namun kondisi, situasi dan tugas yang akan diemban passus Racana Walisongo berbeda nuansanya dengan Salatiga. Maka diadakanlah rapat untuk membentuk pasukan tersebut. Untuk nama ada bermacam-macam usulan mulai dari PASSUS, PATI dan BRIGSUS. Dengan pertimbangan mulai diperhitungkan yang akhirnya disepakati untuk memberi nama BRIGSUS.
Pada tanggal 16-17 Nopember 1994 diadakan pembrivetan dan pelantikan yang pertama sehingga tepatnya pada tanggal 17 Nopember 1994 dijadikan hari lahirnya Brigade Khusus. Dalam pemilihan Komandan masih satuan terpisah dan terpilihlah Muhammad Khumaidi sebagai Komandan Putra dan Siti Fatonah sebagai Komandan Brigsus Putri. Selang empat bulan diadakan Musyawarah Brigade Khusus dan terpilihlah Syaifudin Zuhri (Mudal Boyolali) sebagai komandan pertama. Dalam pemilihan ini tidak ada komandan putra dan komandan putri dengan pertimbangan untuk menggalang kekorsaan antara anggota putra dan putri. Dan komandan putripun boleh, diharapkan bisa membawa bendera Brigade Khusus semakin Bagus. Brigade khusus diberi kekuasaan untuk mengelola corpsnya secara independen dan corps ini semata-mata tidak mencari keuntungan dalam setiap kegiatan akan tetapi bagaimana menolong terhadap sesama dengan cepat sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya.

Created By: Muhammad Khumaidi

B. LAMBANG BRIGADE KHUSUS NAGA SANDHI
Lambang Brigade Khusus (Brigsus) Naga Sandhi mengalami perubahan sebanyak 3 kali sebagaimana jika kita lihat dalam perubahan bendera Brigsus berikut:

pertama
kedua
ketiga
Sumber: Arsip Foto Oleh Muhamad Nurul Huda


Lambang Brigsus Naga Sandhi
C. LAMBANG DAN MAKNA LAMBANG BRIGSUS
Lambang Brigade Khusus adalah Panther, Sangkur, Sayap, Tongkat, Palang Merah atau Red Cross, Blue Descender, Bintang dan Tunas Kelapa yang mempunyai arti :
1. Panther; Dengan warna hitam, melambangkan kekuatan yang memiliki arti sebagai anggota Brigade khusus mempunyai kepribadian dan watak yang kuat kreatif.
2. Sangkur; Dengan warna putih memiliki arti semua yang dikerjakan berdasarkan perintah atasan. Dan semua sifat yang dimiliki oleh Brigade Khusus hendaklah mempunyai sifat yang lurus dan benar.
3. Sayap; Sayap dengan warna kuning mempunyai arti :
  • Bulu sayap yang mempunyai jumlah 28 helai menunjukkan tanggal dan bulan lahirnya Brigade Khusus.
  • Bulu sayap yang mempunyai 3 bagian besardi sisi kanan dan di sisi kiri menunjukkan janji Brigade Khusus yaitu Satya.
  • Bulu leher yang jumlahnya 10 helai menunjukkan kode etik yaitu Dharma dan gambar sayap ini sebagai lambang bahwa anggota Brigade Khusus  mengembangkan kemampuan yang dimilikinya baik fisik, mental maupun ketrampilan.
4. Tongkat; Dengan warna hitam mempunyai arti setiap anggota Brigade Khusus memiliki pegangan yang kuat dalam segala hal baik berupa tindakan maupun perkataan.. tongkat ini melambangkan senjata yang harus dimiliki oleh setiap anggota Brigade Khusus Naga Sandhi
5. Palang Merah (RED CROSS)Dengan warna merah memiliki arti bahwa organisasi Brigade Khusus ini menangani masalah Pertolongan Pertama. Gambar Palang Merah ini melambangkan simbol PP.
6. DescenderDengan warna biru mempunyai arti bahwa anggota Brigsus ini dalam penanganan SAR tidak lepas dari peralatan pendakian. Gambar desender melambangkan kesatuan yang utuh dalam wadah Brigsus dan sebagai benteng untuk pertahanan anggota Brigsus.
7. Bintang; Dengan warna putih  bahwa setiap anggota Brigsus dalam hal spiritual harus mempunyai jiwa yang bersih yang menunjukkan bahwa anggota Brigsus itu bertuhan. Dan dalam hal berorganisasi menunjukkan pada dasar pijakan kita sebagai anggota pramuka yaitu Pancasila. Gambar bintang menujukkan ketuhanan.
8. Tunas Kelapa; Dengan warna coklat berarti bahwa Brigade Khusus harus mempunyai fungsi seperti tunas kelapa yang senantiasa bisa bermanfaat bagi sekitarnya. Gambar tunas kelapa ini menunjukkan lambang Gerakan Pramuka.

C. SANDHI ADI CAKRA
Sandhi Adi Cakra merupakan janji yang harus senantiasa dipegang oleh setiap anggota Brigsus Naga Sandhi. Sandhi Adi Cakra terdiri dari 7 bait sebagai berikut:

SANDHI ADI CAKRA
Bumi pertiwi itu subur
Permata katulistiwa
Semuanya karunia Tuhan
Syukurilah keberadaan kalian
Sedari muda semasa sehat dan selagi kuat
              Brigsus Naga Sandhi, Perwira ksatria
              Tundukkan kepala……. Renungkan
              Binalah sifatmu kearah yang tak pernah rapuh
              Jagalah mental yang tak pernah padam
Sadarlah akan keberadaan kalian
Semua tantangan menghadangmu
Gelegar petir hendak memecah karang
Tapi semangatmu jangan sampai pudar
              Tak pernah ingkar dalam berjanji
              Bertanggung jawab dalam setiap perbuatan
              Tri Satya menjadi janjimu
              Dasa Dharma Menjadi kehormatanmu
Tak ada gunung yang tak tinggi
Tak ada jurang yang tak curam
Semua dapat dilalui
Brigade Khusus Naga Sandhi
              Gunung menjulang bukan halangan
              Jurang menerjang tak jadi pepalang
              Alun bergolak tak hendak putuskan cita
              Menghempas kikisan karang
              Maruta menghilang segala yang ada
              Berbekal keyakinan akan kemenangan
Taruna BRIGSUS nan perkasa, tegakkan kepala
Sedia setiap waktu untuk berbakti
Menolong tak pandang kasta
Memapah tak pandang usia
KORSA…………………………………!!!!
BRIGSUS NAGA SANDHI

D. SISTEM KEPEMIMPINAN
Brigsus dipimpin oleh seorang Komandan yang langsung bertanggungjawab kepa Ketua Dewan Racana Kusuma Dilaga - Woro Srikandhi. Di dalam Korps brigsus dikenal dengan sistem Komando dan semi militer.
D. KEGIATAN DI DALAM BRIGSUS
Kegiatan Intern (anggota)
  1. Gladi Wira Brigsus; pendidikan dasar wajib bagi calon anggota Brigsus (Cabrig) yang didahului dengan proses seleksi.
  2. Pembrivetan dan Pelantikan (Vettik); pelantikan bagi calon anggota Brigsus untuk secara resmi masuk ke dalam Korps Brigsus Naga Sandhi setelah dilakukan pembrivetan.
  3. Gladi Tangguh Brigsus; pendidikan tingkat lanjut bagi anggota Brigsus.
Kegiatan Terprogram
  1. Donor Darah Sukarela
  2. Latihan Gabungan Se-Jawa
  3. Konservasi Alam
D. KLASIFIKASI/PENJURUSAN DI DALAM BRIGSUS
Setiap anggota Brigsus dibekali dengan 3 kemampuan dasar:
  1. Pertolongan pertama (PP): keahlian di bidang pertolongan sebagai dasar yang wajib dimiliki setiap anggota Brigsus.
  2. Baris Berbaris (PBB): keahlian dasar di dalam baris-berbaris.
  3. Search And Rescue (SAR); keahlian dasar di bidang SAR